Bab 268
Antara Dendam dan Penyesalan
Bab 268
Agatha naik helikopter dengan ekspresi kesal, âDasar desainer sampah, sudah bayar mahalâmahal malah dikasih gaun yang cacat seperti Inl, menyiaâylakan waktuku di hari bahagiaku ini.â
Garaâgara gaun ini, dia merasa tidak tenang sejak kemarin. Alhasil, dia tidak tidur semalaman kemarin malam dan langsung tertidur setelah naik helikopter.
Dia sama sekali tidak menduga bahwa dia akan tidur sampai ke neraka.
Ketika dia terbangun, keadaan di sekelilingnya gelap gulita dan tangan serta kakinya terikat.
Mana pulau yang harusnya dituju? Mana Harvey? Mana pesta pertunangannya?
Agatha langsung panik, âIni tempat apa? Tahu tidak aku siapa? Aku Nyonya Irwin! Kalian berani menculikku, suamiku pasti tidak akan memblarkan kalian begitu saja.â
Begitu dia membuka mulutnya, dia menyadari bahwa suaranya bergema di seluruh ruangan dan tercium bau yang tidak sedap!
âTolong! Selamatkan aku!â
âKamu sebaiknya menghemat tenagamu. Kalau berteriak bisa menyelamatkanmu, maka tidak akan ada lagi penculik di dunia ini.â
Agatha mendengar suara ini dan dengan segera dia marah dan berteriak, âSelena, dasar kamu wanita murahan, aku tahu kamu yang melakukan ini. Kamu cemburu aku menikah dengan Harvey dan
menggunakan cara yang kotor seperti iniâ¦â
Bentakan Agatha dijawab dengan dengusan ringan dari Selena, âKamu punya penyakit jiwa ya?
Imajinasimu begitu kaya, kenapa kamu tidak menulis novel saja? Sampai sekarang aku masih belum mengerti apa yang sebenarnya sedang terjadi, sejujurnya aku sangat penasaran dengan apa yang
Harvey sukai darimu.â
Agatha yang panik langsung mulai mengumpat. Semakin kasar umpatan Agatha, Selena semakin tidak
paham.
Dia bersama Harvey selama bertahunâtahun, dia cukup mengenal dengan baik kepribadian Harvey.
Agatha ini tidak memenuhi standar Harvey, baik dari penampilan maupun kepribadiannya. Kalaupun Harvey ingin mencari pasangan untuk membuat Selena marah, masih banyak pilihan lain, tidak harus Agatha.
âPlok plok.â
Suara tepuk tangan di samping akhirnya membawa pikiran Agatha kembali ke kenyataan.
âSungguh drama yang luar biasa,â terdengar sebuah suara yang gaduh.
+15 BONUS
Agatha terpaku. Dalam seketika dia mengenali suara tersebut yang mirip dengan suara orang misterius di telepon, âTernyata kamu.â
Agatha baru saja hendak merasa lebih rileks setelah menyadari bahwa Selena dan dirinya berada di pihak yang sama, tetapi ekpresinya langsung berubah drastis.
âKamu gila ya? Ini yang kamu bilang mau membuatku menderita? Hari Ini pesta pertunanganku!â Sekalipun Agatha tahu bahwa Selena Juga ikut ditangkap, Agatha sama sekali tidak merasa senang. Palingâpaling Selena hanya akan disiksa, sedangkan dia, dia akan melewatkan pesta pertunangannya sendiri dan kalau itu sampai terjadi, maka habis sudah.
Agatha sudah sangat bersusah payah sejak awal sampal akhirnya berhasil mendapatkan pertunangan ini. Apalagi sebelumnya juga sudah sempat beberapa kali ditunda, Agatha jadi mendapatkan firasat buruk, a
âCepat lepaskan aku! Aku tidak peduli kamu mau apakan si Selena, wanita murahan ini! Tapi Harvey masih menungguku! Aku harus pergi sekarang.â
âPergi?â
Begitu mendengar suara tawa dari lawan bicaranya, Agatha yang matanya ditutup tibaâtiba gemetaran. Kemudian dia mendengar suara orang itu berbicara di telinganya dengan jelas, âHari ini, hanya satu dari kalian berdua yang bisa pergi dari tempat ini.â
Meskipun Agatha biasanya punya banyak akal, tetapi dia tidak pernah menghadapi masalah sebesar ini sehingga dia langsung merasa ketakutan dan berkata, âBagaimana dengan yang satu lagi?â
Selena tidak habis pikir, Agatha ini sebenarnya memang bodoh atau ketakutan sampai tidak bisa
berpikir?
Akhir ceritanya sudah jelas. Kalau orang ini bisa menyakiti Jane, maka tentu saja dia juga bisa menyakiti Selena dan Agatha.
âSiapa yang tahu?â Volume suara lawan bicara Agatha sangat lembut, tapi nadanya sangat kejam,â Mungkin dibuang ke laut, atau mungkin⦠mati dimutilasi.â