Bab 627
Antara Dendam dan Penyesalan
Bab 627
Jelasâjelas dia sudah menggunakan segala cara dan berhasil mendapatkan dukungan dari sebagian besar Pimpinan Eksekutif.
Seharusnya hari Ini Harvey kalahl Tetapi mengapa situasinya menjadi seperti ini?
orang-
Setelah meminta untuk melihat hasil pemungutan suara semua orang, dia mendapati bahwa orang yang disuapnya tetap berpihak pada Harvey, terutama para Pimpinan Eksekutif yang memiliki saham dalam jumlah besarl
Bahkan orangâorang yang sudah berjanji untuk mendukungnya pun mengkhianatinya.
Beberapa dari mereka tanpa sadar juga mengalihkan sahamnya ke Selena.
Saat ini, kepemilikan saham Selena di Grup Irwin mencapai 10%!
Seluruh investasi William selama bertahunâtahun pun menjadi siaâsia.
William merasa begitu terpukul. Seharusnya tidak seperti ini, di mana sebenarnya leta
kesalahannya?
Dia sudah lama menjalin hubungan dengan orangâorang ini, bahkan mengetahui bahwa mereka adalah orangâorang kepercayaan Harvey, jadi dia bertindak dengan cara yang sangat cerdik dan begitu tulus.
Para Pimpinan juga menunjukkan kesediaan untuk memihaknya, tetapi tidak ada yang berani melawan Harvey. Namun, demi mencegah pengkhianatan mereka diketahui oleh Harvey, mereka hanya membuat kesepakatan secara lisan, tanpa melalui proses yang seharusnya.
Awalnya, mereka bersepakat untuk mengalihkan saham dengan harga yang bahkan sudah disepakati setelah pemecatan Harvey dan mendapatkan kedudukannya.
Sekarang ini, barulah William menyadari bahwa sejak awal memang orangâorang ini tidak pernah mengkhianati Harvey! Mereka hanya bersandiwara saja.
Dengan marah, dia menatap lekatâlekat beberapa orang itu, âKalian membohongiku!â ujarnya.
Dulu begitu sombong, sekarang begitu tertampar. Selama beberapa tahun ini, William sudah menghabiskan banyak uang dan tenaga, tetapi pada akhirnya semua itu siaâsia.
Tidak ada orang yang bisa menerima hasil seperti ini, uang memang sebuah masalah, dan sekarang dia
menjadi miskin dan menjadi orang yang benarâbenar bodoh.
Sementara itu, Notaris mengumumkan hasil akhir pemungutan suara, âKarena kurangnya jumlah suara,
permohonan ditolak, dan Tuan Harvey tetap menjabat sebagai CEO,â jelasnya.
+15 BONUS
Melihat raut wajah William yang muram, Harvey tidak begitu menindasnya dan hanya berkata dengan dingin, âSepertinya sekarang kamu sudah tahu apa artinya âbertarunglah secara adil dalam perangâ. Aku juga harus berterima kasih padamu, kamu sudah membuatku melihat dengan jelas kebusukan orang- orang di Grup Irwin.â
William tidak lagi tersenyum, uratâurat di dahinya muncul, dia menggertakkan gigi dan berkata, âJangan senang dulu, permainan ini belum selesai.â
Harvey mengabaikannya, âPak satpam, bawa mereka keluar dari sini,â ujarnya.
Sambil menggandeng tangan Selena, Harvey berdiri dan pergi dengan angkuh, namun dia âtidak sengaja * melirik orangâorang yang memihak Paman Geri sebelum meninggalkan ruangan.
Walaupun dia hanya diam saja, semua orang menjadi merinding.
Dua tahun belakangan ini, Harvey menjadi agak lebih tenang. Dulunya, semua orang tahu betul apa yang akan terjadi pada mereka yang mengkhianatinya.
Dari dulu, hanya ada satu akibat jika tim berada di pihak yang salah.
Saat keluar ruangan, Selena merasa seperti sedang diawasi oleh binatang buas. Dia menoleh, dan langsung bertatap muka dengan wajah gila serta keras kepala dari William.
Seakanâakan dia sudah pasti menang.
Tampaknya seluruh anggota keluarga Irwin memang agak gila.
Dengan berjalan cepat, Selena meninggalkan ruangan yang membuatnya sesak, udara di luar pun
menjadi terasa sangat segar.
âTadinya aku khawatir denganmu, nggak disangka kamu malah menang dengan mudah,â bisik Selena
dengan pelan.
Setelah sopirnya memberitahunya, dia masih sangat gelisah karena mulanya memang situasi dua hari ini sudah cukup kacau. Kalau seseorang mencoba memanfaatkan situasi ini, orang itu mungkin sudah merencanakannya matangâmatang, Harvey juga mungkin bukan lawannya.
Melihat kekhawatiran dalam tatapan mata Selena, hati Harvey menjadi hangat, dan semua suasana
suram pun lenyap.
Dia pun menggenggam punggung tangan Selena dan menciumnya, âAku akan menang demi kamu,â
ucapnya.